Sejujurnya,
dari awal saya bukanlah fans SHINee. Tapi, karena sepupu – sepupu saya dan
teman-teman mereka sangat menyukai SHINee, saya jadi penasaran. Seperti apa
sekumpulan makhluk tuhan yang satu ini.
Baik,
kemarin di Korea ada program musik baru yang berjudul Hit The Stage. Salah satu
anggota SHINee, Lee Taemin menjadi pesertanya, dan berhasil menjadi juara. Yang
mengusik adalah tidak semua orang bisa menerima kemenangan itu. Bahkan ada yang
mencurigai station tv yang memproduksi program tersebut terlalu pilih kasih,
sengaja memenangkan Taemin.
Setelah
membaca berita tersebut, kembali pertanyaan ini kembali di benak saya.
Sebenarnya, siapa sih SHINee? OK,,, kita flashback.
Diawal
kemunculannya, SHINee memang fenomenal. Lagu debutnya yang berjudul Replay
meledak. Semua orang manyukainya. Bahkan lagu Replay merupakan lagu debut
paling sukses di dunia Kpop. Seiring suksesnya lagu tersebut, maka popularitas
penyanyinya pun meningkat. Pada tahun 2008, kemunculan SHINee memberi warna
baru di Kpop. SHINee menjadi trendsetter, entah dari lagu maupun style mereka.
Bahkan sebutan SHINee-trend masih berlaku sampai sekarang.
Banyak yang
tak menyangka di usia muda mereka mampu menaklukkan industri musik Korea. Sekilas,
kita akan mengakui kesuksesan SHINee karena mereka memang bekerja keras untuk
mencapainya.
Kelima
member SHINee awalnya adalah trainee di SM Entertainment. Kelimanya menjadi
trainee rata-rata hanya sekitar 2-3 tahun. Memang waktu yang singkat, karena rata-rata
grup asuhan SM menjalani masa trainee lebih dari 3 tahun, bahkan ada yang
sampai dengan 7 tahun. Selain itu, member SHINee juga debut di usia yang sangat
muda, bahkan Taemin pada saat itu baru berusia 14 tahun 10 bulan. Dan menurut
pendapat saya, pada waktu itu talenta Taemin belum matang. Perlu 1 atau 2 tahun
lagi untuk debut. Tapi, SM mengambil langkah tepat untuk mendebutkan SHINee,
terbukti SHINee langsung sukses setelah debut pertama kali pada tanggal 25 Mei
2008.
Setelah itu
langkah SHINee di industri musik Korea terlihat mudah. Setiap album yang
dikeluarkannya sukses. Juga setiap program yang diikutinya. SHINee selalu
menjadi bintang tamu yang paling ditunggu disetiap acara. SHINee menjadi
kesayangan para sunbae di perusahaanya, juga kesayangan manajemennya. Pernah
disalah satu acara salah seorang member Super Junior mengatakan kalau SHINee
merupakan anak emas SM Entertainment. Kalau sudah dikatakan seperti itu, pasti
semua orang mengerti hasil yang bagaimana yang diterima SHINee.
Dari tahun ke
tahun, SHINee tetap konsisten dengan prestasi yang diraihnya. Sampai sekarang
pun sangat sedikit sekali skandal atau kontroversi yang ditimbulkan oleh
SHINee. Bahkan mungkin tak pernah. SHINee tumbuh dengan karakter yang kuat.
Baik itu sebagai SHINee maupaun sebagai induvidu. Mereka satu-satunya boygroup
di korea yang mempunyai warna fandom tersendiri. Yang mewakili karakter mereka
masing-masing. Onew dengan warna hijau, Taemin warna kuning, Jonghyun warna
merah, Minho dengan biru, dan Key yang sangat menyukai pink.
Selain itu,
SHINee juga merupakan langganan pemenang di berbagai ajang penghargaan musik.
Wajar karena album mereka memang sukses. Tapi, itu hanya terjadi pada lima
tahun pertama debut mereka. Karena setelah itu mereka jarang mendapat award. Mereka
selalu kalah voting dengan hoobae mereka yang kalau dilihat fansnya lebih
sedikit. Banyak kategori bergengsi lepas dari tangan mereka. Seperti pada tahun
2013 pada ajang MAMA, untuk kategori Best Group. Selain itu, mereka hanya 1
kali memenangkan Daesang.
Walaupun
jumlah raihan award mereka tidak maksimal, tapi tidak menyurutkan SM untuk
memberikan yang terbaik untuk SHINee. Terbukti dengan album-album SHINee
terbaru. SM selalu melibatkan orang-orang hebat dalam pengerjaan album mereka.
Entah dari yang membuat music atau dari koreografinya. SM sepertinya selalu
memanjakan SHINee dengan memberikan yang terbaik. Kita juga bisa melihat dari
proyek solo para membernya. SHINee merupakan artis SM yang pertama yang
diizinkan untuk debut solo. Lagi-lagi, SM melibatkan orang-orang hebat untuk
pengerjaanya.
Dengan
demikian, dapatlah kita menyimpulkan bahwa betapa pentingya SHINee di SM.
Setiap kemunculannya, setiap konser, mereka selalu sukses. Itu merupakan
penghargaan yang sesungguhnya. Soal ajang penghargaan yang jarang dimenangkan
SHINee, saya pernah berpikir begini, SHINee akan memenangkan penghargaan itu
jika mereka menginginkannya. Jika tidak mau, mereka akan mengabaikannya. Award
tidaklah lagi penting. Ada dan tanpa award mereka tetap SHINee, yang selalu menjadi
trend, yang selalu menjadi perhatian orang disekitarnya, tidak hanya bagi
fansnya juga menjadi pusat perhatian bagi artis lainnya. Dan itu adalah buah
dari kerja keras mereka. ~saya tidak berani menebak kalau ada faktor lain,
hehe~
Jadi, ketika
Taemin jadi juara di Hit The Stage, itu karena dia menginginkannya. Dan dia
telah berusaha untuk itu. Tapi, yang paling penting dan perlu diingat adalah…
karena dia bagian dari SHINee.
Wow keren, makasih ya, meskipun kamu bukan shawol, tapi kamu hebat dalam mendeskripsikan SHINEE. Sebagai shawol, aku terharu banget dan berterimakasih dengan tulisan mu. gomawo chingu.
BalasHapusAwalnya saya memang bukan shawol, saya lebih suka bigbang. Tapi karena penasaran, saya malah jadi suka. Dan memang keren kok. hehe. Makasih juga karena sudah membaca tulisan saya.
Hapus